inilah yang ku lakukan, dan mimpiku untuk masa depan


Saya seorang sarjana psikologi, anak ketiga keturunan minang kabau, dari keluarga sederhana yang mendidik dengan kemandirian dan juga sopan santun. Melihat potensi sumber daya manusia di Indonesia yang berjumlah kurang lebih 240 juta jiwa memiliki peluang yang sangat bagus untuk menjadi negara yang maju jika penduduk tersebut produktif. Untuk meningkatkan kualitas SDM cerdas dan bermoral yang berintegritas ini tidak lepas dari pendidikan. Maka dari sini saya memutuskan untuk mendalami psikologi pendidikan dan berkecimpung di dalamnya. Membaur di masyarakat merupakan bentuk keterpanggilan jiwa untuk mengabdi di dunia pendidikan.

Dari seorang yang berkepribadian pemalu, tidak percaya diri dan pendiam saya memulai langkah ini dengan tekad kemauan dan motivasi yang tinggi untuk bisa menjadi pribadi yang bermanfaat. Dengan modal selalu belajar menjadi pemimpin, bekerja dalam tim dan bersabar dalam proses merupakan penyokong saya untuk menghadapi kompleksitasnya permasalahan yang dihadapi di organisasi dalam aksi nyata di dunia pendidikan. Dengan penuh semangat, selalu aktif mencari inovasi dalam metode pendidikan dan selalu ingin bergerak mengembangkan ilmu merupakan kekuatan yang mendukung dalam melawan kelemahan dan kecemasan diri dimasyarakat untuk mencoba menjadi seorang pendidik.

Dulu sebagai seorang mahasiswa, saya aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan yang mendukung minat saya dikampus maupun di luar kampus seperti pers mahasiswa POROS UAD sebagai staff redaksi, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi sebagai sekretaris Departemen Tegnologi komunikasi dan informasi (TEKOMINFO), studi club psikologi “Insight Community” sebagai ketua umum dan sebagai penggagas komunitas psikologi pendidikan dan gerakan ahmad dahlan mendidik. Selain itu saya juga aktif di komunitas lingkungan di luar kampus sebagai anggota di Youth for climate change (YFCC).

Mempersiapkan anak-anak untuk menjadi pemimpin bangsa yang berkarakter dan bermoral merupakan salah satu bentuk kontirbusi yang telah, sedang dan akan saya lakukan untuk bangsa ini, dimulai dari hal kecil untuk mengajak lingkungan sekitar (mahasiswa) bersama dalam satu lingkaran untuk menerbarkan kebaikan untuk bersama mewujudkan cita-cita bangsa mencerdesakan kehidupan bangsa dan mewujudkan gererasi anak emas 2045 melalui gerakan Ahmad Dahlan Mendidik yang saya gagas pada tahun 2013. Ahmad dahlan mendidik telah berkontribusi untuk memproduktifkan kembali taman bacaan masyarakat di kecamatan Umbulharjo Yogyakarta, memberikan edukasi pada anak-anak, melakukan pendampingan belajar pada anak yang memiliki kesulitan  dan masalah dalam belajar serta mengembangkan potensi anak dengan belajar sambil bermain melaui metode experience learning.  selain itu saya merintis komunitas psikologi pendidikan pada tahun 2013 dengan nama Community of education psychology (CEP) dengan tujuan untuk penerapan tridarma perguruan tinggi yaitu 1). pengembangan keilmuan dengan diskusi, pelatihan internsive bersama dosen, berkunjung pada yayasan-yayasan pendidikan, magang dilembaga pendidikan yang mempunyai biro psikologi; 2) pengabdian masyarakat, dengan pendampingan siswa SD Muhammadiyah Sidoarum Yogyakarta, les private gratis, dll; 3) penetian, berawal dari menjadi asisten penelitian dosen, mengikuti program kreativitas mahasiswa bidang penelitian, mengikuti lomba karya tulis ilmiah dan lain sebagainya.

Selain itu saya aktif dalam komunitas lingkungan youth for climate change daerah istimewa Yogyakarta (YFCC DIY) yang telah memiliki jaringan di seluruh Indonesia untuk menjaga lingkungan, menjaga bumi dari pemanasan global dan perubahan iklim dengan melakukan edukasi tentang ramah lingkungan, penanaman bibit pohon dilereng gunung merapi, kampanye tentang menjaga lingkungan seperi hemat listrik, air, cara pengolahan sampah (Bank sampah) dan lain sebagainya.

Sekarang sebagai seorang sarjana psikologi, kontribusi yang sedang saya lakukan adalah mendirikan “Rumah Pustaka” di kabupaten lima puluh kota, sumatra Barat, yang merupakan pusat kegiatan positif bagi masyarakat dan sebagai wadah untuk  mewujudkan budaya baca pada masyarakat, khususnya anak-anak. Setelah dua bulan berjalan program rumah pustaka, terlihat sangat signifikan perubahan dalam minat baca karna disediakan buku-buku yang menarik bagi anak-anak dan masyarakat. Selain itu saya mendirikan food and reading corner, yang perupakan sosioprenuer education, merupakan sudut baca yang difasilitasi buku-buku, wifi gratis serta warung makan, serta adanya program kajian gratis, konsultasi beasiswa, konsultsi pelajaran, konsultasi haji dan umroh, serta adanya promo diskon bagi yang tilawah 1 juz ditempat sebagai motivasi untuk berkegiatan positif.

Kontribusi jangka pendek yang akan saya lakukan adalah ingin mengembangkan rumah pustaka di Kota Payakumbuh, tepatnya di lingkungan rumah,  dan membuat ikon di komplek perumahan saya dengan kampung baca dengan mengadakan program-program keilmuan serta kegiatan untuk dapat menumbuhkan minat dan budaya baca di sekitar lingkungan perumahan saya.

Kontribusi jangka panjang yang akan saya lakukan adalah menjadi tenaga pendidik yaitu dosen, peneliti dan staf ahli di bidang psikologi pendidikan islam. Selain itu Harapannya saya dapat menjadi jembatan untuk bisa menjadi penyalur dalam mewujudkan mimpi-mimpi masyarakat dalam bidang pendidikan terhadap Indonesia di masa depan. Mimpi saya terhadap Indonesia adalah pendidikan Indonesia menjadi salah satu rujukan pusat pendidikan islam dan tegnologi terbaik di dunia serta menjadi pusat peradaban dunia dengan memiliki sumber daya manusia yang cerdas dan bermoral yang didukung oleh adanya infrastruktur yang merata di seluruh penjuru Indonesia.


untuk merealisasikan mimpi dan harapan tersebut, menjadi seorang dosen, peneiti dan konsultan pendidikan islam adalah dengan cara menuntut ilmu yang tinggi menjadi seorang psikolog, professor dan guru besar, membangun jaringan dalam dunia pendidikan untuk menerapkan konsep pendidikan yang berintegritas, membekali dan mengembangkan diri sehingga dapat menebar manfaat lebih luas dan berkontribusi lebih besar melalui seorang pendidik, pemimpin ataupun tokoh masyarakat. Mewujudkan Indonesia seperti impian saya diatas tentu tidak bisa sendiri, kita butuh kolaborasi dari berbagai aspek bidang ilmu, bagi saya ketika saya bisa ahli dibidang saya dan membangun jaringan dengan mengajak orang sekitar saya untuk berkontribusi bersama menjadi masyarakat yang produktif itu sudah membantu menyumbangkan satu bata untuk membangun pondasi Indonesia Maju.  

About srihandini.blogspot.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar